Apa Itu Besi H-Beam – Welcome di pemulunk.com situs official rongsok online. Di mana Anda bisa menjual beragam rongsok yang Anda miliki dengan harga terbaik tentunya. Kami terima kardus bekas, kertas bekas, besi bekas, plastic dan logam.
Nah! Seperti biasa, selain mengupdate informasi terkait jual rongsok, Kami di sini juga rutin mengedukasi pembaca terkait material yang secara umum laku di pasar rongsok Indonesia. Dan kali ini yang akan Kita bahas adalah mengenai besi H-Beam. Sebenarnya pada pembahasan jenis-jenis besi sebelumnya Kita sudah sedikit menyinggung mengenai besi yang satu ini. Namun tetap saja, apa yang Kami sampaikan saat itu belum terlalu mendalam untuk mengenal besi H-Beam.
Apa Itu Besi H-Beam?
Umumnya, banyak di antara Kita sebenarnya sudah kenal dengan besi ini. Hanya saja secara istilah nama Kita belum menyadari bahwa besi yang Kita jumpai tersebut ternyata bernama besi H-Beam. Sesuai Namanya, H-Beam, besi yang satu ini sekilas berbentuk seperti huruf H. Namun, secara definisi besi H-Beam adalah salah satu material penting dalam konstruksi yang dibuat melalui proses canai panas, lalu dibentuk menjadi plat dan dilas berbentuk balok seperti huruf H. Sangat pentingnya material ini menjadikan Kita sangat sering menjumpai besi baja ini di tempat pembangunan kontruksi.
Apa Saja Kandungan/Campuran Bahan Untuk Membuat Besi H-Beam?
Untuk membuat material besi H-Beam tentu tidak lain yang Kita butuhkan adalah besi baja. Penggunaan besi baja sebagai bahan utama membuat besi H-Beam telah dipertimbangkan dengan matang. Mengingat produksi besi H-Beam sendiri diperuntukkaan sebagai material penopang konstruksi. Artinya, besi H-Beam wajib memiliki intensitas kekuatan lebih besar dari material besi konstruksi yang non penopang.
Perbedaan Besi H-Beam dan Besi baja WF
Untuk beberapa kondisi, banyak awam yang sulit membedakan antara jenis besi H-Beam dengan jenis besi baja WF. Nah! Di sini Kita akan coba mempelajari bagaimana cara membedakan antara kedua besi ini yang sekilas sangat mirip.
Definisi Besi Baja WF
Untuk definisi besi H—Beam Kita sudah sama-sama lihat dan mengetahui di atas yah. Selanjutnya adalah besi WF. Ap aitu besi baja WF? Besi baja WF (Wide Flange) merupakan salah satu jenis besi material penopang terbaik. Sebab secara konstruksi, besi baja WF memiliki ketahanan tinggi terhadap beban tekanan dan beban tarikan. Sehingga besi baja WF sangat sempurna dijadikan sebagai material konstruksi penopang.
Walaupun dinilai memiliki system konstruksi yang cukup rumit, namun besi ini sangat aman terhadap tekanan dari arah vertical maupun horizontal. Bahkan bukan hanya itu, jenis besi baja WF juga mempunyai ketahanan sangat baik terhadap segala jenis tekanan dan suhu. Maka wajar bila banyak kontraktor bangunan menggunakan besi baja WF sebagai material pemasangan pondasi.
Nah! Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana cara membedakan besi WF (Wide Flange) dengan besi baja H-Beam.
Ada 2 Aspek yang Membedakan Besi H-Beam dan Baja WF
Meskipun sekilas sama-sama memiliki bentuk yang mirip huruf seperti H, Kita tetap dapat mengidentifikasi perbedaan antara keduanya dari 2 aspek tinjauan, yaitu Dimensi dan Popularitas. Kita akan jelaskan satu persatu di bawah ini.
Dimensi
Cara pertama untuk melihat perbedaan antara besi H-Beam dan Besi WF (Wide Flange) adalah dari dimensinya. Untuk besi H-Beam Kita dapat mengenalinya dari lebar dimensi besi bajanya dengan kuping besinya. Antara lebar besi H-Beam dengan Kupingnya pastikan sama. Ini untuk besi H-Beam.
Sedangkan untuk besi WF (Wide Flange) ukuran lebar dimensi besinya lebih kecil ketimbang dimensi kupingnya. Artinya dimensi kuping besi WF lebih besar dari lebar besi WF. Untuk lebih jelasnya, perkiraan dimensi antara besi H-Beam dan Besi WF sebagai berikut:
- Besi H-Beam: Lebar Besi (100 mm) x Lebar Dimensi Kuping (100 mm).
- Besi WF (Wide Flange): Lebar Besi (100 mm) x Lebar Kuping (200 mm).
Popularitas
Selain ditinjau dari sisi dimensinya, Kita juga dapat mengidentifikasinya dari sisi popularitas. Kita akan dapati bahwa besi jenis WF (Wide Flange) lebih popular dibandingkan besi baja H-Beam. Adapun yang menjadi tolok ukurnya adalah tingkat permintaan besi WF masih lebih tinggi dibandingkan besi H-Beam. Besi WF masih lebih diminati sebagai material konstruksi, khususnya sebagai material penopang. Dipasaran, nama besi F juga dikenal dengan nama besi profil I.
Bagaimana? Dari penjelasan di atas tentu Kita sudah memahami kan bagaimana cara Kita membedakan antara besi H-Beam dan besi Baja WF. Jadi tidak perlu bingung lagi untuk membedakan yang mana besi H-Beam dan mana besi baja WF. Mungkin demikian saja sesi edudkasi Kita kali ini. Semoga bermanfaat bagi Kita semua.
Pemulunk.com Terima Besi Bekas
Informasi tambahan buat Anda yang mempunyai limbah besi bekas dan ingin menjualnya, Kami pemulunk.com siap memberi besi bekas Anda dengan harga terbaik. Bukan hanya itu, Kami memiliki beberapa kelebihan atau keuntungan sebagai jasa beli limbah besi.
Selain limbah besi bekas, Kami juga menerima limbah daur ulang lainnya, seperti kardus bekas, plastik bekas dan juga kertas bekas. Adapun area/wilayah Indonesia yang Kami Kelola mulai dari Jakarta, Surabaya, Sorong, nunukan, Bawen, Buol, NTT, Kupang, Kediri, Tanjung Tabalong, Bulukumba,, Ambon, Toli-toli, Selayar, Flores, Sumba, dan Wilayah Kalimantan.
Buruan jual limbah barang bekas Anda di pemulunk.com dan pastikan Anda mendapatkan banyak keuntungannya. Ayo tunggu apalagi?! Segera hubungi kontak Kami.